PERPUSTAKAAN SEKOLAH ISLAM AL-FAHD

Perpustakaan Besar Al-Qur'an Al-Fahd

  • Beranda
  • Buku Tamu
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Daftar Mandiri
  • Web
  • Survei
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
Image of Tawaf bersama rembulan

BOOK

Tawaf bersama rembulan

Muhammad Subarkah - Nama Orang; Muhammad Iqbal Santosa - Nama Orang;

Penilaian

0,0

dari 5
Penilaian anda saat ini :  

Bagaimana orang Indonesia tempo doeloe melaksanakan ibadah haji? Betulkah Pangeran Diponegoro sangat berkeinginan untuk pergi ke Tanah Suci? Mengapa para raja di zaman dulu dan para politisi di masa kini menjadikan Mekah sebagai legitimasi? Lalu, ada apa di balik gelar haji? Mengapa kedudukan mereka di masyarakat begitu tinggi?

Lewat penelusuran yang panjang, penulis menghadirkan jawaban pertanyaan-pertanyaan di atas lewat cerita soal haji, dari dulu hingga kini. Kita diajak ke masa lalu, dan membayangkan betapa susahnya perjuangan orang tua kita berziarah ke Tanah Suci. Tidak lupa juga disampaikan kondisi Arab Saudi terkini, yang terus berbenah menyambut tamu Allah dari berbagai penjuru negeri. Ibadah haji memang memiliki kedudukan yang penting dan istimewa di hati umat Islam dari dulu, kini, dan nanti.

Buku karangan Muhammad Subarkah ini, mencoba menyajikan cerita tentang haji; kisah haji masa kerajaan Nusantara (Mataram, Demak, dll), Kolonial Belanda, dan politik di masa sekarang. Buku ini tak ubahnya sebuah catatan perihal kekhasan ibadah haji orang nusantara, khususnya Jawa, Kalimantan, Sulawesi dan Aceh. Haji dalam pandangan suku-suku tentu tidak sama. Seperti haji orang Jawa yang lebih, untuk kalangan raja, ingin melegitimasi kata sultan di depan namanya kepada Musyanif Mekah. Untuk kalangan priyayi dijadikan sebagai upaya untuk mempererat hubungan bilateral Arab dan Nusantara (Indonesia). Terlepas dari itu, haji hanya menjadi kewajiban beragama Islam saja.


Ketersediaan
#
Perpustakaan Al-Fahd (Kelas 297.4 (FIQIH : HUKUM ISLAM)) 297.415 SUB t
P24-00551S
Tersedia
#
Perpustakaan Al-Fahd (Kelas 297.4 (FIQIH : HUKUM ISLAM)) 297.415 SUB t
P24-00552S
Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
297.415 SUB t
Penerbit
Jakarta : Republika Penerbit., 2020
Deskripsi Fisik
xxii, 368 Hlm.; 13,5 x 20,5 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
9786237458418
Klasifikasi
297.415
Tipe Isi
text
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
Cetakan 1 : Februari 2020
Subjek
Haji
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
Muhammad Subarkah
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

PERPUSTAKAAN SEKOLAH ISLAM AL-FAHD
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

“The more that you read, the more things you will know. The more that you learn, the more places you'll go.”Surel : perpustakaansekolahislamalfahd@gmail.com

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?