BOOK

The lost art of closing : mencapai kesepuluh komitmen yang mendatangkan penjualan

---

Penilaian

---

Buku ini berasal dari Donasi CSR GRAMEDIA PALEMBANG

MENCAPAI KESEPULUH KOMITMEN YANG MENDATANGKAN PENJUALAN

Selama puluhan tahun, para manajer penjualan, pelatih, dan penulis membicarakan tentang closing sebagai tahap paling penting dan paling sulit dari penjualan. Mereka menciptakan trik-trik paksaan untuk permintaan terakhir, mulai dari closing "menerima pengiriman" sampai closing "sekarang atau tidak pernah sama sekali".

Namun, taktik-taktik ini kerap menjauhkan pelanggan, menimbulkan fad-fad bagi closing "lemah" atau bahkan mengabaikan sama sekali rencana closing yang terkesan hebat secara teori, tapi sering mengakibatkan hasil yang beragam atau buruk. Hal itu membuat satu generasi tenaga penjual mempertanyakan bagaimana mereka seharusnya berpikir tentang closing, dan strategi-strategi apa yang akan mendatangkan hasil yang sebisa mungkin terbaik.

Kini, Anthony Iannarino mengatasi kebingungan ini dengan suatu pendekatan baru yang disesuaikan dengan realitas sosial dan teknologi di zaman kita. Dalam buku The Lost Art of Closing, dia menunjukkan pada Anda cara mengubah permintaan terakhir menjadi salah satu bagian paling mudah dari proses penjualan dengan secara sistematis mencapai serangkaian komitmen terdahulu pada sepuluh hal penting di sepanjang perjalanan pembelian. Kuncinya adalah mengarahkan pelanggan melalui serangkaian tahap penting yang dirancang untuk menghindari kemandekan pembelian.

---

Ketersediaan

Informasi Detail

Judul Seri

-

No. Panggil

658.85 ANT t

Penerbit

Jakarta : PT Elex Media Komputindo Kompas Gramedia., 2017

Deskripsi Fisik

xi, 235 Hlm.

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

978-602-04-9722-8

Klasifikasi

658.85

Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

Cetakan 1 : Tahun 2019

Subjek

Pemasaran
PENJUALAN
KEAHLIAN PENJUALAN

Info Detail Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab

Penulis, Anthony Iannarino ; Penerjemah, Yuniasari Shinta Dewi.

Versi lain/terkait

Lampiran Berkas

Komentar

---

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar